RSS
Hello! Welcome to this blog. You can replace this welcome note thru Layout->Edit Html. Hope you like this nice template converted from wordpress to blogger.

Kabar di Pagi Hari


Rasa kopi selalu mengikuti perasaan pemilihnya

Pagi ini kopi terasa pahit

Awan berarti masalah atau duka

Pagi ini sepertinya awan disekitarku bisa dibilang banyak

Cahaya mentari melambangkan kebahagiaan

Pagi ini mentari tak layak muncul

Dibanyak puisi berkata angin dingin merasuk ke tulang

Tapi disini, angin itu merasuk ke hati

Ku lirik sebuah surat kabar,

Ku dapat sedikit senyuman,

Ku lihat gambar wajah itu

Ku dapat sedikit senyuman lagi,

Kopi.. awan… tak ada cahaya mentari.. dan angin dingin

Semua itu mengurungku dalam rasa ini..

Surat kabar dan gambar wajah itu..

Semua itu memberiku senyuman..

Tapi, hanya sedikit…

Lalu apa yang memberiku senyuman

Senyuman nan dapat membahagiakanku

Apa surat? Atau gambar?

Bukan, bukan semua itu..

Yang dapat membuatku bahagia adalah..

Kabar dari wajah itu..

Ya, kabar darinya itulah yang selalu ku tunggu setiap pagi…

Cinta si Pinus dan sang Rumput



Seperti yang sudah kita ketahui bersama pohon pinus itu jauh lebih besar dibandingkan rumput, tapi apakah kekuatan cinta pinus itu juga sebesar dirinya? Coba kita rebahkan diri diatas rumput sambil melihat kearah pohon pinus…

Bayangkan sebuah pohon pinus berdiri tegak disebuah padang rumput dan tiba-tiba datang badai yang sangat besar, dengan angin yang sangat kencang, hujan yang sangat deras dan sambaran petir dimana-mana. Tiba-tiba terdengar suara ‘kreek…kreek…’ apakah itu suara petir? Bukan! Apa itu suara hujan? Sudah pasti bukan juga, angin? Angin tidak punya suara seperti itu. Jadi hanya ada 2 kemungkinan, antara pinus dan rumput, tapi tak lama kemudian terdengar suara “Bruuuuk…” dan akhirnya ketahuan suara apa tadi, ya itu adalah suara pohon pinus yang mulai retak dan siap jatuh dan sekarang pohon itu telah jatuh. Badai telah berakhir, sekarang kita lihat pohon pinus itu sudah ambruk tetapi tidak dengan rumputnya, semua rumput kembali berdiri tegak. Dapat kita simpulkan bahwa badai tadi dapat merobohkan sebuah pohon besar tetapi tidak dengan rumput.

Mungkin semua masih bingung dengan cerita diatas, apa hubungan pohon pinus, rumput dan badai itu dengan cinta? Coba kita umpamakan hubungan kita sebagai pohon pinus atau rumput. Mau seperti apakah percintaan kita, pohon pinus atau rumput? Bagi yang sudah mengerti pasti memilih rumput. Kenapa seperti itu? Pohon pinus memang memiliki Badan yang besar dan tegak tapi kebesarannya itu tidak menjamin bahwa dia bisa menghadapi masalah yang besar juga, contohnya badai tadi. Hanya dengan badai pohon itu bisa roboh, mungkin sebagian dari kalian berfikir ya memang itu masalah besar jadi wajar saja kalau dia kalah. Tapi apakah dia kuat dengan masalah kecil? Sebenarnya tidak juga. apakah burung pelatuk itu besar? Tentu saja jawabannya tidak , tapi percaya kah kalian burung pelatuk juga bisa merobohkan sebuah pohon pinus? Dalam rentan waktu yang tidak terlalu lama, percayalah patukan dari burung itu juga dapat merobohkan pohon pinus. Jadi pohon pinus itu tidak kuat dengan masalah besar ataupun kecil, masih mau percintaan kalian laksana pohon pinus?

Bagaimana nasib percintaan rumput? Sungguh indah, hanya itu menurutku. Badai? Apakah badai bisa merobohkannya? Saya tidak pernah mendengar cerita sebuah rumput jatuh/mati karna badai dan bagaimana dengan masalah kecil? Tak akan ada burung yang dapat merobohkan rumput. Hewan lain? Selama tidak menjadi liar, tak ada hewan apapun yang akan memakannya. Tapi bagaimana kalau diinjak? Tak perlu khawatir, rumput hanya butuh waktu untuk kembali bangkit, tidak seperti pinus yang seumpamannya dinjak raksasa dan rubuh, apakah bisa bangkit lagi? Jadi cinta seperti rumput itu sungguh indah, karena cinta kita tak akan mudah jatuh oleh masalah besar ataupun masalah kecil, dan walaupun ada gangguan, kita Cuma butuh waktu agar bisa kembali bangkit. Tidak hanya itu rumput juga memberikan kenyamanan dan keindahan. Coba saja kau perhatikan rumput ditaman-taman, tanpa keberadaannya tidak akan tercipta keindahan ditaman itu dan sekarang, coba rasakan kenyamanan saat anda tiduran bersantai diatas rumput. Maka, menjadi rumput dalam hal percintaan sungguh indah, baik masalah besar ataupun kecil, semua dapat kita lewati dan tidak hanya itu, kita juga mampu memberi keindahan dan kenyamanan kepada sekitar kita…

 
Copyright 2009 Yuppy!. All rights reserved.
Free WordPress Themes Presented by EZwpthemes.
Bloggerized by Miss Dothy