RSS
Hello! Welcome to this blog. You can replace this welcome note thru Layout->Edit Html. Hope you like this nice template converted from wordpress to blogger.


Pernah ga sih kalian menghirup shisha? Kegiatan menghirup wangi-wangian yang menyenangkan dan dianggap aman dan lebih baik dari rokok itu ternyata tidak semenyenangkan dan seaman faktanya. Para peneliti menyebutkan bahwa shisha ternyata sangat berbahaya, bahkan lebih berbahaya daripada rokok.

 

Shisha adalah kegiatan menghirup aroma buah-buahan dan tembakau yang dibakar, lalu uapnya dialirkan melalui pipa atau bejana dan dihirup oleh hidung melalui selang.

 

Kegiatan yang berasal dari daerah jazirah Arab itu sudah lama dikenal dan banyak dilakukan orang karena bisa menenangkan dan menyenangkan.

 

Selama ini shisha dianggap aman-aman saja dan tidak menimbulkan efek berbahaya.

Namun para peneliti dari Department of Health and the Centre for Tobacco Control menyebutkan bahwa sisha sama berbahayanya dengan merokok karena dapat meningkatkan level karbonmonoksida dalam tubuh.

 

Bahkan, dalam satu sesi kegiatan shisha ditemukan empat hingga lima kali level karbonmonoksida yang lebih banyak dibanding pada rokok yang dapat menyebabkan kerusakan otak dan tidak sadar.

 

Ketika Dr Hilary Wareing menemukan fakta itu, ia terkejut dan mengatakan bahwa Shisha sama berbahayanya, bahkan lebih berbahaya dibanding rokok. "Pada tingkat yang sangat parah, shisha bisa lebih berbahaya 400 hingga 450 kali daripada rokok, sangat berbahaya!" ujar Hilary.

 

Selama ini orang-orang yang tidak merokok menyalurkan hasrat merokok mereka lewat Shisa. Aktivitas yang diusung oleh kalangan Timur Tengah itu saat ini sudah menjadi tren di beberapa kafe atau pesta.

 

Banyak orang yang pergi ke tempat shisha merasa aman dan menganggap shisha sebagai alternatif merokok. Hal inilah yang justru menjadi salah konsepsi masyarakat.

 

"Kami menemukan satu sesi dari kegiatan shisha selama 30 menit mengandung 10 miligram karbon monoksida yang lebih tinggi dibanding rokok," jelas Hillary.

 

Jadi, apakah kalian masih ingin bershisa atau merokok?

 

Hacker or Cracker?


Apa sih yang kalian tau tentang HACKER dan CRACKER ? mungkin sebagian orang baru mendengar istilah CRACKER tapi bagaimana dengan HACKER? bagi kebanyakan orang pasti berfikir HACKER itu orang yang memiliki niat jahat terhadap suatu system computer atau akun seseorang. Tapi pernyataan itu salah besar, karna HACKER tuh termaksud golongan orang baik loh! Ga percaya? Baca deh artikel dibawah ini. Artikel tersebut menjelaskan apa arti HACKER dan CRACKER yang sesungguhnya….

Hacker adalah orang yang mempelajari, menganalisa, dan selanjutnya bila menginginkan, bisa membuat, memodifikasi, atau bahkan mengeksploitasi sistem yang tersapat di sebuah perangkat, seperti perangkat lunak komputer dan perangkat keras komputer seperti program komputer, administrasi dan hal-hal lainnya, terutama keamanan.

Selaim itu, hacker juga merupakan sebutan untuk orang atau sekelommpok orang, yang memberikan sumbangan bermanfaat untuk dunia jaringan dan sistem operasi, membuat program bantuan untuk dunia jaringan dan komputer. Hacker juga bisa di kategorikan pekerjaan yang dilakukan untuk mencari kelemahan suatu system dan memberikan ide atau pendapat yang bisa memperbaiki kelemahan system yang ditemukannya.

Sedangkan Cracker adalah sebutan untuk orang yang mencari kelemahan sistem dan memasukinya untuk kepentingan peribadi dan mencari keuntungan dari sistem yang dimasuki seperti: pencurian data, penghapusan, dan banyak yang lainnya.

Hacker muncul pada awal tahun 1960-an di antara para anggota organisasi mahasiswa Tech Model Railroad Club di Laboratorium kecerdasab Artifisial Massachusetts Institute of Technology (MIT), kelompok mahasiswa tersebut merupakan salah satu perintis perkembangan teknologi komputer dan mereka berkutat dengan sejumlah komputer mainframe. Kata Hacker pertama kalinya muncul dengan arti positif untuk menyebut seorang anggota yang memilliki keahlian dalam bidan komputer dan mampu membuat program komputer yang lebih baik ketimbang yang telah dirancang bersama.

Kemudian pada tahun 1983, istilah hacker berubah menjadi negatif. Pasalnya, pada tahun tersebut untuk pertama kalinya FBI menangkap kelompok kriminal The 414s yang berbasis di Milwaukee AS. 414 merupakan kode area lokal mereka. Kelompok yang kemudian di sebut hacker tersebut dinyatakan bersalah atas pembobolan 60 buah komputer, dari komputer milik pusat kanker memorial Sloan-Ketting hingga komputer milik Laboratorium Nasional Los Alamos. Satu dari pelaku tersebut mendapatkan kekebalan karena testimonialnya, sedangkan 5 pelaku lainnya mendapatkan hukuman masa percobaan.

Hacker memiliki makna konotasi negatif karena kesalahpahaman masyarakat akan perbedaan istilah tentang hacker dan cracker. Banyak orang yang memahami bahwa hacker lah yang mengakibatkan kerugian pihak tertentu seperti mengubah tampilan suatu situs web (defacing), menyisipkan kode-kode virus dll. Padahal, mereka adalah cracker, crackerlah yang menggunakan celah-celah keamanan yang belum diperbaiki oleh pembuat perangkat lunak (bug) untuk menyusup dan merusak suatu sistem. Atas alasan ini biasanya para hacker dipahami dibagi menjadi 2 golongan White Hat Hackers, yakni hacker yang sebenarnya dan craker yang sering di sebut dengan istilah Black Hat Hackers.

Nah, gimana? Udah tau kan apa HACKER dan CRACKER. Nah mulai dari sekarang jangan beranggapan HACKER tuh orang jahat, tapi beranggapan lah HACKER itu golongan putih dan CRACKER tuh golongan hitam. So don’t call HACKER is EVIL.

 
Copyright 2009 Yuppy!. All rights reserved.
Free WordPress Themes Presented by EZwpthemes.
Bloggerized by Miss Dothy